: Blyxa Japonica - Berasal dari daerah Asia Selatan terutama Jepang, China, Taiwan. Tumbuhan akuatik ini mencapai puncak dalam popularitas ketika pertama kali diperkenalkan di hobi ini awal tahun 1990-an, tapi setelah itu popularitasnya juga ikut menurun karena banyaknya tanaman foreground lain yang mulai diperkenalkan dan tersedia untuk hobi ini. Tanaman ini sangat memerlukan cahaya, nutrisi, dan CO2 yang cukup, dapat tumbuh tinggi sampai 20 cm, warna juga bisa menjadi kemerahan bila unsur fe nya ditingkatkan. Perbanyakan dapat dilakukan dengan memotong ujung pangkal bawah dari tanaman induk, lalu di tanam kembali. Biasanya Blyxa Japonica ditanam untuk bagian foregorund dan midground di akurium. Di akuarium yang lebih besar tanaman sering berfungsi sebagai tanaman transisi antara bagian tengah dan belakang, tetapi jika di akuarium kecil ( nano ) biasanya di pakai untuk daerah belakang. Tempat yang tepat untuk Blyxa Japonica biasanya di tanam di depan batu-batu besar di bagian tengah, dan dipasangkan dengan tanaman depan lainnya yang ukurannya pendek seperti Glossostigma elatinoides atau Hemianthus callitrichoides. Tanaman ini adalah tanaman akuatik dan tidak tumbuh secara emersed.
Catatan :
Kondisi daun setengah darat : Kondisi dimana tanaman/daun hidup sebagian di atas permukaan air, sebagian lagi di dalam air ( emersed )
Kondisi daun air : Kondisi dimana tanaman/daun hidup & tumbuh serta terbenam di dalam air ( submersed )
| Blyxa Japonica | |
|---|---|
| Kode Produk | #17st |
| Tingkat Kesulitan | Mudah, Sedang |
| Cahaya | Sedang |
| Ukuran | 15 cm |
| Pertumbuhan | Sedang |
| Posisi | Depan, Tengah |
| Kondisi Daun Air Harga Satuan Harga Paket ( 5 pot ) | Rp. 10.000,- Rp. 45.000,- |
.jpg "Jebo 825 External Filter")
.jpg "Cryptocoryne Pontederifolia")
.jpg "Hygrophila Pinnatifida")
